Advertisement
![]() |
Dok, foto; Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Merespon Keluhan Perkumpulan Pengusaha Kalianak bertajuk Jumat Curhat. Jumat (26/1/2024) sekira pukul 13.00-14.30 Wib. |
BhirawaNews, SURABAYA - Kunjungan bertajuk "Jumat Curhat" Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP William Cornelis Tanasale dalam rangka merespon atau menanggapi keluhan warga diwilayah hukum Tanjung Perak.
Kegiatan tersebut salah satu program dari Kapolda Jawa Timur, Lokasi di Kantor Kontainer PPK, jalan Kalianak Barat 55 Surabaya, Jumat (26/01/2024) sekira pukul 13.00 – 14.30 Wib.
Acara dihadiri oleh Khoirul Huda Ketua Perkumpulan Pengusaha Kalianak (PPK), AKBP William Cornelis Tanasale Kapolres Tanjung Pelabuhan Perak, Wakapolres Kompol Ari Bayuaji Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak beserta staff jajarannya, Kompol Hegy Renata Koswara, S.T., SIK., Kapolsek Asemrowo beserta staff jajarannya, Babinsa Kecamatan Asemrowo, Babinkamtibmas Asemrowo, Kecamatan diwakilkan oleh Satpol PP Asemrowo, dan juga pelaku usaha PT. Sungai Budi, PT Temas Pelayaran, PT Sinergi, PT Primamas Segara Unggul, PT Softness Indonesia Indah, PT Sinar Wijaya Plywood, PT Emas Global Internasional, PT Daiken Dharma Indonesia.
Khoirul Huda selaku Ketua PPK saat ditemui wartawan BhirawaNews menyampaikan, bahwa mulai dari banjir yang berkepanjangan saat musim hujan serta kemacetan arus lalu lintas dan tidak adanya saluran air juga perbaikan jalan," ucap Ketua PPK Khoirul Huda.
"Selama ini ditanggung renteng oleh Anggota PPK dan donator, kebersihan lingkungan, dan air PDAM masih belum bisa masuk di wilayah pergudangan Kalianak 55," tambahnya Khoirul Huda.
"Pelayanan hampir sama dengan Ketua PPK, bahwa PDAM masih belum bisa masuk di wilayah pergudangan Kalianak 55," kata pelaku usaha kalianak.
Kesimpulan dari kegiatan "Jumat Curhat" yaitu, Kapolres sangat mendukung dengan adanya kegiatan dan program PPK, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya juga menunjuk kepada Kapolsek Asemrowo untuk meng-follow up keluhan-keluhan dari PPK, yang nantinya akan dikemas jadi satu untuk diusulkan ke Walikota Surabaya dan Gubernur Jawa Timur serta di tembuskan kepada Kapolres Tanjung Perak.
(Ng)