Iklan

KiKi
Rabu, 15 Mei 2024, Mei 15, 2024 WIB | Dibaca: 0 kali
Last Updated 2024-05-15T04:36:51Z
berita terkiniRegional

Gagal Paham, Menunjukkan Kebodohannya Kepala Desa Banjarmadu Protes Karena Tidak Mendapatkan Juara 1

Advertisement

BhirawaNews, Lamongan - Penghargaan yang diberikan Pemprov Jatim terkait pengelolaan keuangan desa terkesan tidak adil dan ada main mata dengan juara yang sekarang, pasalnya desa yang pernah mendapatkan penghargaan piagam serta trophy sebagai juara 1 dalam hal kecepatan ketepatan dan kepiawaian dalam pengelolaan keuangan desa kini bergeser menjadi juara ketiga

 Ali Zudianto kepala desa Banjarmadu kepada awak media menyampaikan bahwasanya setelah dirinya mendapat juara 3 banyak warga yang protes terkait hal tersebut lantaran Pemerintah desa dan warga Banjarmadu sudah berupaya maksimal untuk melaksanakan dan mengelola keuangan desa dengan cepat Tepat dan amanah

Ali Zudianto juga menyampaikan kalau dalam penilaian prestasi Desa ini tidak Fair dan kalau di biarkan terus-menerus kemungkinan besar warga desa Banjarmadu akan melakukan protes ke Pemkab lamongan dan dilanjutkan ke Kanwil Jatim selaku pihak yang menilai dalam pengelolaan keuangan desa

" Ini kalau dibiarkan bisa-bisa warga saya akan lakukan protes ke Pemkab Lamongan dan melanjutkan protes ke Kanwil Jatim " ungkap kepala desa dengan nada profokatif kepada awak media pada selasa , (14 Mei 2024) 

Seakan menunjukkan gagal paham, kepala desa tersebut Lalu melakukan koordinasi dengan pihak Kecamatan setempat untuk koordinasi terkait dirinya yang mendapatkan juara 3 dalam pengelolahan keuangan desa

Di sana kepala desa mendapatkan penjelasan bahwasanya untuk penilaian yang diberikan kepada desanya itu memang sudah benar dan tidak menyalahi aturan sebab penilaian itu berdasarkan dari kecepatan-ketepatan dan kebijakan Desa dalam pengelolaan keuangan yang diberikan negara

" Iya mas kita sudah koordinasi dengan pihak Kecamatan dan dijelaskan kalau juara 3 itu sudah sah dan sudah putusan bulat dari atas, malah saya ini malu kok memperlihatkan kebodohan saya sebagai kepala desa " ungkap kepala desa melalui seluler kepada wartawan dengan nada malu

Setelah mendapat penjelasan dari pihak Kecamatan Kepala Desa Banjarmadu pun menyampaikan ke wartawan bahwasanya walaupun tingkat juara bisa dirubah , tapi Percuma saja tidak mendapatkan apa-apa sebab dirinya berharap dari juara-juara yang diraih bisa mendapatkan apresiasi atau bantuan keuangan dari pihak pemerintah untuk desanya

Dengan ungkapan yang diberikan oleh Kepala Desa Banjar madu ke awak media adanya upaya profokasi ke warganya, awak media menghubungi kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa (PMD) melalui seluler

Dari obrolan melalui seluler Zamroni selaku Kadis PMD Lamongan menjelaskan bahwa untuk penilaian yang diberikan Kanwil Kepada Desa meliputi kecepatan , ketepatan dan  keakuratan dalam pengelolaan anggaran keuangan desa itu sudah tepat dan tidak salah

Disinggung terkait merosotnya juara yang diraih oleh Banjarmadu, kepala dinas PMD Zamroni menjelaskan bahwa dalam kompetisi atau persaingan hal itu wajar, sebab itu suatu cara agar semua desa berpacu melangkah ke tahap yang lebih baik Agar menjadi acuan ataupun support pada desa-desa untuk meraih yang lebih baik

" untuk hal itu wajar termasuk Desa Banjarmadu itu masih bagus Mas ada dulu yang asal mula juara 1 langsung hilang gak dapat juara apa-apa tapi termasuk Banjarmadu ini desa yang bertahan Siapa tahu besok bisa pindah lagi ke juara 1 " jelas zamroni ke awak media dengan penuh harap agar Banjarmadu menjadi juara 1 Kembali. (Bnc)